Proses instalasi berbasis GUI
(Graphical User Interface) tidak akan kita temui ketika kita menginstall
Debian Lenny. Proses instalasi Debian Lenny ini sebetulnya hampir sama
dengan proses instalasi Windows. Hanya saja main interfacenya yang
berbeda. Jika kita sudah pernah melakukan proses instalasi Windows, anda
tidak akan mengalami kesulitan untuk menginstall Debian Sarge ini.
Proses yang berbeda dari keduanya hanya pada user interfacenya saja.
Jika Windows menggunakan interface berbasis GUI nya namun Debian Lenny
ini menggunakan interface berbasis text. Oya, tutorial saya kali ini
saya tujukan bagi newbie/pemula dalam Debian, jadi tidak disarankan bagi
anda yang sudah expert dalam Debian. :)
Untuk mempermudah instalasi, kita perlu membuat suatu desain jaringan yang akan kita buat. Mengapa kita perlu merencanakan desain jaringan nya terlebih dahulu? Sebab dengan kita merencakan jaringan seperti apa yang akan kita buat, kita pun tidak akan mengalami kesulitan dalam prosesnya nanti. Adapun desain jaringan yang akan kita buat meliputi hostname, IP Address, Gateway, dll dengan topologi sebagai berikut :
Untuk mempermudah instalasi, kita perlu membuat suatu desain jaringan yang akan kita buat. Mengapa kita perlu merencanakan desain jaringan nya terlebih dahulu? Sebab dengan kita merencakan jaringan seperti apa yang akan kita buat, kita pun tidak akan mengalami kesulitan dalam prosesnya nanti. Adapun desain jaringan yang akan kita buat meliputi hostname, IP Address, Gateway, dll dengan topologi sebagai berikut :
Untuk detail informasi dari setiap komponen jaringan tersebut adalah :
A. Jaringan Internet
B. Server dengan identitas sebagai berikut :
Interface
|
IP Address
|
Netmask
|
Gateway
|
NS
|
Hostname
| |
Eth0
|
172.16.0.2
|
255.255.255.128
|
172.16.0.126
|
172.16.0.126
|
D4V1D
| |
Eth1
|
C. Client, computer/laptop untuk melakukan pengujian terhadap setiap service yang diberikan oleh server.
Juga ada beberapa hal yang harus kita lakukan sebelum melanjutkan ke proses instalasi adalah :
1. Siapkan sebuah computer yang akan kita instalasi Debian Lenny ini. Siapkan dua buah interface jaringan ( LAN Card ) yang akan digunakan oleh computer tersebut untuk menghubungkan dirinya dengan jaringan local dan jaringan luar. Jaringan local dan jaringan luar sengaja kita siapkan untuk tujuan pengujian nantinya.
2. Atur BIOS agar membaca media CD-ROM pada saat booting. Masukkan segera CD Installer di media CD-ROM drive.
Kemudian setelah computer boot lewat installer Debian Lenny kiat akan disambut halaman pertama yang akan muncul seperti berikut :
Installer Boot Menu |
1. Pemilihan Bahasa
Pemilihan bahasa |
2. Pemilihan Regional
Regional |
Regional |
Regional |
Pemilihan Keyboard |
4. Konfigurasi Network Interface
4.1.Pemilihan Primary Interface
Primary Interface |
TCP / IP |
TCP / IP |
4.3.Penentuan IP Address
IP Address |
4.4.Netmask
Netmask |
4.5.Gateway
Gateway |
4.6.Name server address
Name server addresses |
5. Konfigurasi Network
5.1.Hostname
Hostname |
5.2.Domain
Domain Name |
6. Konfigurasi Time Zone
Time zone |
Time Zone |
7. Partisi Hard disk
Partisi harddisk |
Partisi harddisk |
Partisi harddisk |
Partisi harddisk |
Partisi harddisk |
Partisi harddisk |
Partisi harddisk |
Installing base system |
8. Root Password
Root password |
Root password |
9. User Account
User account |
User account |
User password |
Re-enter user password |
10. Konfigurasi Package Manager
Scan another CD |
Network mirror |
11. Popularity Contest
Popularity Contest |
Paket Software |
13. Instalasi Boot Loader
Boot Loader |
Finish the installation |
Log in Interface |
Selamat mencoba. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar