Senin, 28 Januari 2013

Pengertian CMOS

CMOS atau Compelementary Metal Oxide Semi conductor. RAM
kecil berukuran 64 byte yang menyimpan setting BIOS
saat komputer sedang dimatikan. CMOS merupakan
perluasan dari teknologi MOS yang menghasilkan IC
dengan kebutuhan tenaga baterai rendah.

CMOS
digunakan untuk menyimpan program konfigurasi, program diagnostik dan informasi tanggal dan waktu
pembuatan file yang tidak akan hilang meskipun
komputer dimatikan.

CMOS juga sering disebut complementary-symmetry
metal–oxide–semi conductor or COSMOS (semikonduktor–logam–oksida komplementer- simetris). Kata komplementer-simetris merujuk pada
kenyataan bahwa biasanya desain digital berbasis
CMOS menggunakan pasangan komplementer dan
simetris dari MOSFET semi konduktor tipe-p dan
semi konduktor tipe-n untuk fungsi logika.

Dua
karakter penting dari CMOS adalah kekebalan desahnya yang tinggi dan penggunaan daya statis
yang rendah. Daya hanya diambil saat transistor
dalam CMOS berpindah diantara kondisi hidup dan
mati. Akibatnya, peranti CMOS tidak menimbulkan
bahang sebanyak sirkuit logika lainnya, seperti logika
transistor-transistor (TTL) atau logika NMOS, yang hanya menggunakan peranti tipe-n tanpa tipe-p. CMOS
juga memungkinkan chip logika dengan kepadatan
tinggi dibuat.

FUNGSI CMOS

Bateray atau CMOS berfungsi untuk mengatur waktu
yang ada di sebuah PC.bateray bertegangan dari 4,5
sampai 6 volt ini memberi tegangan untuk chip CMOS
dan chip real time clock computer non aktif.

Komputer
286/486 memiliki bateray semacam ini yang
terpasang langsung ke mainboard. Computer PC/XT yang lebih tua (yang memakai chip mikroprossesor
8006 atau 8008) tidak memiliki fungsi clock pada
motherboardnya. Jika ada sebuah Ekspansion card
yang memiliki fungsi clock yang dipasang pada
computer PC/XT, bateray clock terletak pada
ekspansion card tersebut.

Diagnosa awal apabila CMOS yang error adalah sebagai berikut:

>Muncul pesan pada layar monitor bahwa ada
permasalahan pada CMOS Ketika menghidupkan
computer kita diperingatkan agar menekan tombol F2
yang menenjukan bahwa bateray CMOS sudah lemah
sehingga perlu diganti.

>Tidak ada tampilan dilayar
monitor. Untuk mengatasi hal diatas kita dapat malakukan
perbaikan awal dengan mengganti CMOS yang baru,
dan apabila pesan tersebut masih muncul
kemungkinan trouble terletak pada chip CMOS yang
kurang benar , cobalah untuk memperbaikainya.

KARAKTERISTIK CMOS

Karakteristik utama dari CMOS adalah, CMOS hanya
menggunakan komsumsi tenaga yang diperlukan,
dalam arti sensor CMOS hanya menggunakan tenaga
yang kecil dibanding sensor gambar yang lain.

MENGETAHUI KERUSAKAN SEPUTAR BATERAI CMOS



Hal yang sering
dilupakan oleh
sebagian orang
tentang
menanggulangi
kerusakan komputer
adalah seputar
baterai CMOS.
Perangkat yang
mungil ini
memiliki peranan yang
tidak kalah
pentingnya
untuk dapat
membuat
sistem komputer dapat
berjalan dengan lancar. Tips berikut akan
menjelaskan bagaimana caranya mengetahui
kerusakan seputar baterai CMOS ini.

Baterai CMOS adalah sebuah baterai yang terdapat
pada badan Motherboard, bentuknya seperti baterai
jam pada umumnya, hanya saja memiliki dimensi
yang lebar. Anda dapat mengetahui sebuah baterai
CMOS yang bermasalah dengan ciri-ciri sebagai
berikut:

Ketika komputer dinyalakan maka akan muncul
tulisan 'CMOS Check sum Error'
Sistem penanggalan yang selalu berubah dengan
sendirinya meskipun anda sudah mengaturnya
secara berulang-ulang (baik pada bios ataupun
setelah masuk ke sistem) Komputer tidak bekerja sama sekali ketika
dinyalakan. Tidak ada peringatan apapun yang
muncul, tidak ada suara beep sama sekali dan layar
monitor tidak menampilkan tulisan apa-apa.

Anda dapat mengatasi permasalahan ini dengan
langkah-langkah sebagai berikut:


Lakukan Clear CMOS yang berfungsi untuk
mengembalikan pengaturan bios ke kondisi default
(standar bawaan pabriknya). Bisa dilakukan dengan 2
cara yakni:

- Cabut baterai dari tempatnya, setelah ± 5-10 menit
pasang kembali baterai tersebut


- Memindahkan posisi jumper pada motherboard.
Untuk mempermudah pengerjaan ini anda bisa
melihat pada buku panduan motherboard
Periksa dudukan baterai CMOS pada motherboard untuk menghindari dudukan yang kurang pas, terlalu
longgar dan sebagainya.
Jika semua langkah diatas tidak memberikan hasil
maka anda harus mengganti baterai CMOS. Sewaktu
membeli yang baru sebaiknya anda membawa
baterai yang rusak tadi karena setiap baterai CMOS memiliki jenis yang berbeda-beda terutama pada
nomor serialnya yang terdapat pada baterai itu
sendiri.

Perlu diketahui, secara sepintas indikasi
permasalahan pada baterai CMOS ini tidak jauh
berbeda dengan permasalahan pada prosesor dan
motherboard, jadi cukup penting bagi kita untuk
mengetahui kerusakan seputar baterai CMOS ini.

Gambar CMOS:



Tidak ada komentar:

Posting Komentar